Mereka juga sudah curiga, karena pada saat mobil ambulans
yang mengantarkan almarhum, sopir ambulans tidak memakai standar APD Covid-19.
Rekaman video ambulans dengan sopir tanpa APD juga dibagikan Supriani, berikut
dengan foto-fotonya sekitar 12 jam sebelum kepergian ayah tercintanya untuk
selamanya.
Baca Juga:
Aksi Arogansi di SCBD: Polda Metro Jaya Minta Maaf ke Lachlan Gibson, Siap Evaluasi Total
Ia juga menuliskan, kalau almarhum ayahnya positif terpapar
covid-19, seharusnya langsung di tempatkan di ruang Isolasi.
Baca Juga:
Lengkap Penderitaan ! Jalan Rusak Sampah Menumpuk Tepat dibelakang Telkom Kota Perdagangan
Tetapi, justru setelah meninggal mereka diperbolehkan
membawa jenazah almarhum.
Rasa penyesalan Supriani Sihotang pun semakin menjadi-jadi.
Karena setelah dia dan saudara-saudaranya di swab, ternyata hasilnya mereka
dinyatakan negatif covid-19.