Keenam, kepada teman-teman penulis, masih ada yang yang
menulis kejadian tersebut terjadi di pelabuhan feri Simanindo, tanpa sadar
bahwa di Desa Simanindo juga ada pelabuhan feri.
Baca Juga:
Terobos Antrian, Penumpang KMP Ihan Batak di Pelabuhan Ambarita Protes
"Ambarita itu memang di Kecamatan Simanindo dan Kecamatan
Simanindo Kantor Camatnya di Ambarita, tapi jangan lupa di Pelabuhan feri
Simanindo ada feri Sumut I dan Sumut II," urainya.
"Secara pribadi saya ucapkan terimakasih buat Janri
Manik yang menyelamatkan nyawa penumpang dari Danau Toba hingga tidak
tenggelam, dan kepada Saudara Messi Sidabutar yang berupaya menyelamatkan
penumpang, namun masih memikirkan keselamatan mobil dengan sigap memanggil
mobil pemadam kebakaran, juga kepada Saudara Menggos Nainggolan yang sigap
menarik mobil dari danau, hingga mobil dapat ditarik kedarat. Juga buat
pihak kepolisian Polsek Simanindo, Pol Airud, tim Medis, masyarakat
Ambarita, pihak-pihak yang tidak dapat saya sebutkan satu persatu dalam
membantu musibah tersebut. Segala perbuatan yang tulus akan mendapat balas dari
Tuhan," tambah Haposan.
Baca Juga:
Hari Ini KMP Ihan Batak Tidak Melayani Rute Penyeberangan, Besok Beroperasi Kembali
Ia juga berpesan, kepada seluruh Crew feri agar bisa
mengingatkan penumpang untuk tidak menjadikan feri sebagai lokasi bercinta.
