WahanaNews.co
| Forum Komunikasi (Forkom) Pelayanan Teknis
(Yantek) PLN Sumut dan Persatuan Wartawan Listrik (PETIR) akan berkolaborasi
dan bersinergi mendukung program PLN Terangi Sumut.
Hal
itu mengemuka dalam kegiatan audiensi PETIR dengan Forkom Yantek PLN Sumut di Coffee
Dante.com, Kamis (22/4/2021) sore.
Baca Juga:
Kementerian BUMN dan PLN Lakukan Uji Petik Penggunaan Dana PMN Listrik Desa di Kepulauan Nias
Dalam
kesempatan ini, rombongan wartawan yang tergabung dalam PETIR, dengan Ketua
Amru Lubis, Wakil Ketua Syafii Sitorus, Sekretaris Said Ilham, Wakil Sekretaris
Ucok Iswandi, Wakil Bendahara Donny, serta pengurus lainnya Sarwo Edhi dan
Rifandi, disambut hangat pengurus Forkom Yantek PLN Sumut yang diketuai Erikson
L Tobing, didampingi Bendahara Zuham Ganteng yang juga Ketua AKLI Medan, dan
para pengurus seperti Donny Butarbutar, Excel Korua Tobing, Ahuat Tan Tobing, Pandji
Rahardjo, Josua Pangaribuan, serta para generasi muda Forkom Yantek.
Erikson
L Tobing, yang akrab disapa Mentor oleh para pengurus lain karena pengalaman
dan dedikasinya terhadap kelistrikan di Sumut ini, menjelaskan, Forkom Yantek
merupakan wadah kebersamaan yang didasari kesamaan visi dan misi untuk
mendukung kinerja PLN di Sumut, yaitu menjamin penyaluran aliran listrik sampai
kepada konsumen atau masyarakat.
"Forum
ini menjadi wadah bagi kita untuk saling kordinasi dan menopang, jika ada
kendala dalam menjalankan tugas pokok dalam menopang pelayanan PLN," paparnya.
Baca Juga:
Siapkan Infrastruktur, PLN Komitmen Dorong Percepatan Ekosistem Kenderaan Listrik
Menurut
Erikson, sejak pemberlakuan pelaksana Yantek, seluruh perusahaan melakukan
upaya pembinaan SDM, sehingga pelayanan PLN sampai saat ini bisa tetap baik dan
eksis di tengah masyarakat.
Mengatasi
gangguan jaringan saat cuaca ekstrem, pohon tumbang yang merusak jaringan,
bahkan terjadinya arus listrik padam di wilayah Sumut, menjadi tanggung jawab
pelaksana Yantek.
"Bisa
dikatakan, 50 persen pekerjaan PLN, kita yang lakukan. Itu semua berkat
kerjasama yang saling membangun selama ini dengan PLN," paparnya.