Ia mengaku tak berdaya menyelamatkan ternaknya karena minimnya informasi dan sosialisasi dari dinas terkait.
Kejadian ini menimbulkan keprihatinan. Hingga saat ini, jenis penyakit yang menyebabkan kematian massal babi tersebut belum diketahui.
Baca Juga:
Dugaan Penganiayaan di Dairi : Polisi "Berbelit-belit", Pelapor Kecewa
Konfirmasi kepada Riswan Silaban terkait kabar ini masih belum memberikan kejelasan.
Para peternak berharap adanya tindakan cepat dari pihak berwenang untuk mengidentifikasi penyakit dan mencegah penyebaran lebih lanjut.
Mereka juga berharap mendapatkan bantuan untuk memulihkan kerugian yang dialami.
Baca Juga:
Misteri Kematian Mendadak Puluhan Babi di Tapteng:
[REDAKTUR : HADI KURNIAWAN]