WahanaNews.co I Program Bantuan Pangan Non Tunai
(BPNT) yang sejatinya untuk membantu masyarakat kurang mampu, diduga dijadikan
lahan pungli oleh oknum-oknum. Lebih miris yang melakukan justru oknum pegawai
Pemerintahan Desa di Tangerang.
Baca Juga:
Duduki Tanah Negara & Minta Jatah Rp5 Miliar, BMKG Polisikan GRIB Jaya
Kurangnya pengawasan menjadi celah dalam melakukan praktek
pungli yang sangat merugikan Keluarga Penerima Manfaat (KPM), bahkan Agen BRI Link
turut jadi sasaran.
Herlinah salah satu Ketua Kelompok KPM warga Kampung Pasir Toge RT. 10 RW.02
Desa Tamiang, mengatakan, sudah beberapa
kali dirinya diminta oleh staf Desa bernama Muhadi untuk memberikan Kartu BPNT
milik KPM kepadanya.
Baca Juga:
Tekan Inflasi, Pemkab Tangerang Gelar ‘Warteksi Gemilang’
"Tapi saya tidak mau memberikan, karena bantuan yang
disalurkan melalui Muhadi tidak layak, berasnya kurang bagus, keinginan saya
mengambil sembako ke BRI Link Pak Ary," kata Herlinah.